Pencegahan & Penanganan Pilek Pada Anjing        (37 komentar)

13 April 2009 - 21:57

Oleh Darryl.

Penyakit pilek pada anjing sampai saat ini sangatlah membingungkan dan merepotkan para penyayang anjing sampai saat ini, dimana pemilik sangatlah dibuat kesulitan dalam hal penciuman anjingnya yang sedang terkena pilek.

Banyak pemilik anjing tidak mengerti apakah anjingnya sedang pilek atau tidak dan bagaimana kejadian bila anjing sedang terkena serangan penyakit pilek ?.
Dikarenakan anjing makan berdasarkan aroma makanan, jadi apabila anjing yang sedang pilek, dia tidak bisa mencium aroma makanannya. Banyak penyayang anjing mengatakan bahwa anjingnya bosan dengan makanan yang biasanya diberikan setiap harinya (dogfood), bahkan ada yang mengganti makanannya dengan daging kaleng atau daging rebus, ternyata si anjing tetap juga tidak mau memakan makanan daging kaleng atau daging rebus tersebut.

Bila anjing anda terjadi demikian setidaknya pemilik memeriksa keadaan anjing peliharaannya, apakah benar si anjing sedang menderita penyakit pilek yang mengakibatkan fatal pada penciuman anjing apa bila tidak diobati dengan segera dikarnakan anjing tersebut tidak makan dalam waktu yang panjang.
Apa lagi untuk anak anjing disaat umur 1 bulan sampai umur 5 bulan, anak anjing tersebut sangatlah rawan dalam hal penyakit pilek tersebut,maka hendaknya kita harus selalu waspada terhadap anak anjing yang sedang kita rawat, dikarenakan kondisi anak anjing dalam keadaan masih sangatlah rentan terhadap penyakit apapun.

Apa bila pilek yang masih baru timbul tidak segera ditangani dengan baik dan berkepanjangan, maka timbullah infeksi pada saluran pernafasan bagian atas yang disebabkan berkembangnya virus dan bakteri didalam saluran pernafasan bagian atas sampai mengeluarkan lender putih yang kelamaan menjadi berwarna hijau. Bahkan timbulnya belekan pada mata yang sedikit berlebihan.

Jika anak anjing sudah dalam keadaan demikian, maka ini pertanda sudah mulai terjangkitnya penyakit distemper yang bila tidak ditangani dengan segerah menimbulkan kematian pada anak anjing tersebut.
Jalan keluar yang baik adalah memberi vaksinasi pada anak anjing tersebut disaat umur 7 minggu dengan menggunakan Eurican phppi 2, yang terdiri dari Parvo, Distemper, Hepatitis, dan Parainfluenza type 2.

Tapi dengan telah divaksinnya anak anjing tersebut juga tidak menjamin bahwa anak anjing tidak terserang penyakit Distemper dan Inlfuenza. Dikarenakan faktor kekebalan tubuh belum benar-benar kuat atau stabil.Jalan terbaik adalah kita sebagai penyayang anjing selalu memeriksa keadaan anjing setiap hari agar kondisi aniing selalu dalam keadaan sehat.terutama kondisi penciuman anak anjing ataupun yang dewasa .

Apabila kita melihat hidung anjing kita basah yang berlebihan,kita harus mulai mencurigai keadaan anjing tersebut. Untuk meyakinkan apakah anjing tersebut sedang terserang pilek , maka ambillah senter. Arahkan serter kebagian dalam lubang hidungnya, apabila kita melihat keluarnya cairan bening yang berlebihan berarti kita boleh yakin dengan keadaan pilek tersebut. Maka segeralah memberikan pengobatan terhadap anjing kesayangan tersebut agar tidak berkepanjangan yang menyebabkan terjadinya infeksi pada saluran pernafasan anjing.

Untuk pilek awal seperti ini, cukup kita memberikan obat pilek yang digunakan manusia.(perhatikan pemakaian dosisnya). Juga diikuti dengan obat anti alergi yang khusus untuk saluran pernafasan. Berikanlah antibiotik yang berfungsi untuk saluran pernafasan atas dan bawah. Berikanlah multi vitamin yang mengandung vitamin C.Jika kita tidak mengerti dalam hal pengobatan , segeralah bawa ke dokter hewan yang dipercaya.

Bila sampai timbulnya lender hijau, maka kita harus menggunakan antibiotik yang khusus dan obat anti virus khusus untuk saluran pernafasan serta penyuntikan vitamin C selama 5 hari berturut. Untuk mencegah penyakit Distemper yang berkepanjangan dan akhirnya menimbulkan kematian pada anjing atau cacat disaat terjadi kejang.

NB :

  • Vaksinkanlah anak anjing sejak umur 7 minggu dengan Eurican dhppi2
  • Umur 10 minggu dengan eurican dhppi2-L
  • Umur 14 minggu dengan eurican dhppi2-LR

Penulis adalah seorang pecinta dan pembiak anjing. Artikel ini dibuat berdasarkan pengalaman selama sekian tahun dalam merawat anjing sendiri dari anakan sampai dewasa serta dapat dipertanggung jawabkan.


Bookmark Kirim ke teman Versi cetak Komentar
Penilaian Saya:  
Komentar Saya:

Artikel Sebelumnya:

Santa Claus Von October Bloom

Artikel Selanjutnya:

King von Haus Fitrin

 Suara Kita Terkini

Adopt Puppies MixAdopt Puppies Mix
Leann - 14 Januari 2025 - 19:46

Hibah Anjing Betina 2thHibah Anjing Betina 2th
Stela - 11 Januari 2025 - 11:52

Jasa Dog Walking & Pet Sitting (KBP & Bandung)Jasa Dog Walking & Pet Sitting (KBP & Bandung)
Bandung Dog Walker / Yafet - 09 Januari 2025 - 12:48

Dibutuhkan Kennel BoyDibutuhkan Kennel Boy
Satelit K9 Dtc - 01 Januari 2025 - 08:17

Cari Lowongan Kennel BoyCari Lowongan Kennel Boy
Arif - 31 Desember 2024 - 18:06

Free Adopt Golden RetrieverFree Adopt Golden Retriever
Rafael - 30 Desember 2024 - 12:57

Free Adopt Anjing Perempuan Golden X Husky Mix 7 TahunFree Adopt Anjing Perempuan Golden X Husky Mix 7 Tahun
Claudia Isabelle - 29 Desember 2024 - 18:57

Perawat AnjingPerawat Anjing
Rasyid - 26 Desember 2024 - 12:33

Dicari Kennel Boy
Renald - 19 Desember 2024 - 13:09

Free AdoptFree Adopt
Juli Vio - 19 Desember 2024 - 07:14

Loker Kennel BoyLoker Kennel Boy
Siti Vira - 16 Desember 2024 - 12:38

AdopsiAdopsi
Zhinta - 13 Desember 2024 - 10:53