Defisiensi Zat Besi (Anemia)       (2 komentar)

23 Juni 2009 - 22:26

Oleh Darryl.

 
Sampai saat ini para pemelihara anjing ataupun para peternak anjing sangatlah tidak memperhatikan mengenai pentingnya zat besi didalam tubuh anjing kesayangan, para penyayang ataupun peternak hanya dapat mengeluhkan bila anjingnya mengalami infeksi , kurus , susah makan , ataupun terjadinya kelemahan kelemahan pada anjing kesayangannya. Dalam hal ini hendaknya kita sebagai penyayang anjing juga dapat memperhatikan segala kebutuhan yang dibutuhkan di dalam tubuhnya guna kesehatan anjing tersebut seumur hidupnya.

Saya memberikan beberapa poin terhadap kurangnya zat besi atau terjadinya anemia pada anjing kesayangan.

Defisiensi zat besi biasanya diakibatkan oleh kurangnya asupan zat besi.

  • komponen penting dari hermoglobin - dari makanan (diet).
  • Bilamana terjadi deplesi zat besi didalam tubuh, maka kadar hemoglobin- zat warna dalam sel darah merah yang berfungsi mengangkut oksigen keseluruh tubuh menjadi berkurang , rendahnya kadar zat besi di dalam tubuh dapat mengakibatkan penurunan sistem imun tubuh sehingga mudah terserang infeksi dan penyakit.

 

  • Rendahnya kadar zat besi didalam tubuh anjing dapat mengakibatkan penurunan system imunisasi tubuh sehingga mudah terserang infeksi dan penyakit lain. Terutama terjadi pada anak anjing diusia muda.
  • Berkurang. Rendahnya zat besi di dalam tubuh dapat mengakibatkan gangguan jantung pada anjing dikarenakan jantung memompa jumlah darah yang kurang ,sehingga akan terjadinya penggelembungan pada jantung yang tidak dapat kembali lagi.

Pada indukan hamil hendaknya kita harus memperhatikan kebutuhan zat besi yang diperlukannya, dikarenakan pada saat induk sedang hamil sangatlah memerlukan zat besi guna mencukupi kebutuhan yang dibutuhkan dengan jumlah 2 atau 3 kali lipat dari yang dibutuhkan sehari hari pada saat dalam keadaan indukan tidak hamil.
Pada indukan hamil memerlukan tambahan zat besi dikarenakan sel-sel darah merah didalam tubuhnya terbagi kepada beberapa anak didalam kandungan, sehingga si induk akan terjadi kekurangan zat besi serta menyebabkan kelemahan pada induknya dan anak yang dikandungnya. serta setelah dilahirkan. Semua ini berguna untuk menunjang pertumbuhan janin didalam kandungan.

Kekurangan zat besi pada indukan yang terjadi pada anakan setelah dilahirkan :

  • Terhambatnya pertumbuhan anakan.
  • Buruknya absorpsi zat besi oleh tubuh pada gangguan pencernaan.
  • Besar dan berat badan yang sangat minim.

Hal yang sering terjadi pada anak yang telah dilahirkan bilamana kuranganya zat besi :

  • Hilangnya kemampuan perkembangan yang sebelumnya tergolong normal.
  • Terjadi kram perut.
  • Kelemahan otot,kejang dan muntah-muntah.
  • Berkurangnya nafsu makan.

Untuk menghindarkan terjadinya kekurangan zat besi pada anak yang dilahirkan , sebaiknya indukan diperhatikan pemberian suplementasi zat besi misalnya dengan menyuntikan INTRAVER 200 B 12 / ROBORANTE CALIER / HEMATOPAN.
Dengan menyuntikan intraver 200 B12 ini sangat membantu kebutuhan zat besi yang diperlukan indukan selama hamil dan selama menyusui anaknya.
Untuk anakan setelah dilahirkan hendaknya menyusu pada induknya, terutama 48 jam pertama yang sangat dibutuhkan oleh anak anjing tersebut dikarnakan susu pertama ini selama 48 jam mempunyai anti bodi yang diperlukan oleh anak anak anjing tersebut guna mendapatkan kekebalan tubuh pertama sebelum pemberian vaksin.

Pemberian INTRAVER 200 B12 / ROBORANTE CALIER ini hendaknya diberikan seminggu 2 kali sampai induk selesai menyusui.

Pemberian multi vitamin dan mineral secara oral juga harus dijalankan guna kebutuhan keseimbangan pakan yang dibutuhkan pada indukan hamil dan perkembangan janin didalam kandungan, mis dengan pemberian INTROVIT 4 +WS yang berfungsi juga sebagai memperbanyak air susu induk.

Sebagai susu tambahan pada anakan juga harus dilengkapi multi vitamin dan tambahan zat besi ,guna melengkapi kebutuhan tubuhnya mis dengan pemberian introvit 4 + ws dan mineral premix.

Anemia atau kekurangan zat besi tidak hanya terjadi pada anjing sedang hamil maupun pada anakan saja, akan tetapi banyak terjadi juga pada anjing dewasa yang tidak diperhatikan dalam segi kesehatannya.

Demikian artikel ini dibuat dengan sesungguhnya atas dasar pengetahuan dan pengalaman penulis dalam menangani indukan hamil sampai selesai menyusui dan pada anakan setelah dilahirkan sampai usia dewasa.

 


 

Bookmark Kirim ke teman Versi cetak Komentar
Penilaian Saya:  
Komentar Saya:

 Suara Kita Terkini

Adopt Puppies MixAdopt Puppies Mix
Leann - 14 Januari 2025 - 19:46

Hibah Anjing Betina 2thHibah Anjing Betina 2th
Stela - 11 Januari 2025 - 11:52

Jasa Dog Walking & Pet Sitting (KBP & Bandung)Jasa Dog Walking & Pet Sitting (KBP & Bandung)
Bandung Dog Walker / Yafet - 09 Januari 2025 - 12:48

Dibutuhkan Kennel BoyDibutuhkan Kennel Boy
Satelit K9 Dtc - 01 Januari 2025 - 08:17

Cari Lowongan Kennel BoyCari Lowongan Kennel Boy
Arif - 31 Desember 2024 - 18:06

Free Adopt Golden RetrieverFree Adopt Golden Retriever
Rafael - 30 Desember 2024 - 12:57

Free Adopt Anjing Perempuan Golden X Husky Mix 7 TahunFree Adopt Anjing Perempuan Golden X Husky Mix 7 Tahun
Claudia Isabelle - 29 Desember 2024 - 18:57

Perawat AnjingPerawat Anjing
Rasyid - 26 Desember 2024 - 12:33

Dicari Kennel Boy
Renald - 19 Desember 2024 - 13:09

Free AdoptFree Adopt
Juli Vio - 19 Desember 2024 - 07:14

Loker Kennel BoyLoker Kennel Boy
Siti Vira - 16 Desember 2024 - 12:38

AdopsiAdopsi
Zhinta - 13 Desember 2024 - 10:53