Penanganan Kutuan Pada Anjing       (0 komentar)

19 Agustus 2014 - 20:28

Salah satu penyakit parasit luar pada anjing yang sering dianggap hal sepele tetapi jika sudah kronis akan mengakibatkan sakit yang serius adalah kutuan. Parasit tersebut tumbuh dan hidup di sekitar kulit serta rambut anjing, di samping itu menyerang kulit dimana darah anjing akan dihisap sebagai makanan dari kutu. Keadaan ini jika didiamkan berlarut-larut tanpa ada penanganan segera maka kutu akan tumbuh dengan cepat serta meghisap darah sehingga lambat laun darah anjing akan berkurang secara signifikan yang mengakibatkan kekebalan anjing terhadap penyakit menurun drastis (anjing mudah terserang penyakit).

Penyebab penyakit :

  • Kutu jenis tertentu yang menyerang anjing (Linognathus setosus, Trichodectes canis)
  • Faktor penyebab karena lingkungan kandang atau di sekitarnya sangat kotor
  • Tertular dari anjing lain yang terserang kutu dan peralatan yang tercemar kutu (pada waktu grooming, bermain, lomba, dll)


Gejala klinis yang ditimbulkan :

  • Anjing merasa tidak nyaman, sering menggaruk-garuk sekitar kulit/rambut di tubuhnya
  • Seringkali banyak dijumpai kutu dan telur kutu pada rambutnya
  • Banyak dijumpai ketombe, luka garukan sekitar kulit tubuhnya
  • Sering dijumpai bulu menjadi rontok di sekitar tubuhnya (biasanya daerah telinga, leher, bahu, sekitar anus, paha)
  • Anjing merasa lesu karena darah berkurang (anemia)


Diagnosa penyakit yang dilakukan :

  • Paling mudah dilakukan dengan cara pemeriksaan fisik inspeksi/melihat dan palpasi/meraba kutu dan telur kutu yang menempel di rambut maupun kulitnya


Pengobatan yang dilakukan :

  • Lakukan mandi secara teratur dengan shampoo anti kutu
  • Berikan obat kutu secara teratur (asuntol, butox, amitraz) jika kondisi anjing yang terserang sudah parah
  • Semprot kandang dan lingkungan kandang yang tercemar kutu dengan desinfektan dan insectisida


Pencegahan yang dilakukan :

  • Jaga kebersihan kandang dan lingkungan sekitar
  • Lakukan mandi secara teratur kira-kira 1 atau 2 minggu sekali
  • Jika anjing akan di bawa ke salon, pilih salon yang benar-benar bersih menggunakan alat grooming
  • Jangan mencampur anatara anjing sehat dengan anjing kutuan
  • Pisahkan anjing yang terserang kutu di kandang isolasi dan lakukan pengobatan secara intensif


Penulis : drh. Yusni
Tgl. Penulisan : 16 Juli 2014
Sumber : dari berbagai sumber






Bookmark Kirim ke teman Versi cetak Komentar
Penilaian Saya:  
Komentar Saya:

 Suara Kita Terkini

Cari Pekerjaan Dog Handle/supirCari Pekerjaan Dog Handle/supir
Arief - 06 Juni 2025 - 19:52

Hibah AnjingHibah Anjing
Paula - 24 Mei 2025 - 10:03

Open AdoptOpen Adopt
Grace - 23 Mei 2025 - 19:15

Adopsi Anak Anjing Usia 3 Bualn, Jakarta BaratAdopsi Anak Anjing Usia 3 Bualn, Jakarta Barat
Aditya - 21 Mei 2025 - 10:49

Open AdoptOpen Adopt
Hagni Hapsari Arieli - 18 Mei 2025 - 13:37

Hibah Bernedoodle BetinaHibah Bernedoodle Betina
July - 16 Mei 2025 - 22:50

Dicari Adopter PenyayangDicari Adopter Penyayang
Christiana Ayu - 15 Mei 2025 - 14:01

Adopsi FreeAdopsi Free
Vita - 13 Mei 2025 - 20:12

Adopsi FreeAdopsi Free
Vita - 13 Mei 2025 - 20:12

Lowongan Kerja Kennel Boy
Renald - 13 Mei 2025 - 11:01

Dicari Kennel Boy (Penempatan Surabaya Tengah)Dicari Kennel Boy (Penempatan Surabaya Tengah)
Studio Tropik - 05 Mei 2025 - 14:53

Siberian HuskySiberian Husky
Anjing Siberian Husky - 28 April 2025 - 09:46