Journey To Thailand International Dog Show 2009 (0 komentar)

14 Juli 2009 - 22:47

Oleh Bobby Sant.

 

Pertama kali mendengar kabar dari seorang juri yang berasal dari Thailand yaitu Mr.Thana bahwa di Thailand akan diadakan pameran besar berskala internasional pada tanggal 25-28 Juni 2009, saya sangat tertarik untuk mengunjungi pameran tersebut karena sering mendengar dari para ekshibitor yang pernah berpameran di Thailand kalau penyelenggaraan pameran di Thailand sangat baik dan profesional. Seperti apa sih sarana atau fasilitas pameran disana?, bagaimana kualitas anjing-anjing pameran disana?, seberapa profesionalnya para ekshibitor disana?, bagaimana sikap orang Thailand terhadap anjing? dan lain sebagainya yang sangat menarik minat saya untuk mengunjungi Thailand untuk melihat pameran ini.

Salah satu ekshibitor Indonesia yaitu Bpk.Benny T.A. juga ikut mendaftarkan anjingnya pada pameran ini yaitu seekor anjing Golden Retriever yang bernama CAN.INA.CH.Doughboy Of Pure Gold. Setelah berdiskusi dan tawar menawar :-) akhirnya disepakati saya akan mengawal si Dough terbang ke Thailand dengan pesawat Malaysia Airlines (MAS) karena Bpk.Benny T.A. beserta keluarga sudah terlanjur membeli tiket pesawat Singapore Airlines yang sulit membawa anjing karena harus transit di Singapore. Memang Singapore adalah salah satu negara yang bebas rabies sehingga anjing yang akan masuk atau singgah di Singapore (Walaupun hanya transit selama 2 jam saja) harus mengurus surat ijin terlebih dahulu.

Terus terang, ini adalah pengalaman pertama saya membawa anjing menggunakan pesawat sehingga saya "buta" tentang masalah pengurusan karantina dan lain sebagainya. Untungnya keberangkatan pesawat Bpk.Benny T.A. hampir sama waktunya dengan pesawat saya, hanya selisih 1 jam saja. Kami tiba di Bandara Soekarno Hatta 3 jam sebelum keberangkatan karena jika membawa anjing atau hewan lainnya, harus melapor terlebih dahulu ke balai karantina yang ada di bandara.

Setelah melewati pemeriksaan X-Ray, kami diminta ke balai karantina untuk diperiksa dokumen-dokumen seperti surat ijin perjalanan, surat kesehatan dan lain sebagainya. Dokumen tersebut ternyata sudah diurus beberapa hari sebelumnya. Dokumen ini sangat penting agar ketika pulang, anjing dianggap bukan sebagai anjing yang baru diimpor karena jika dianggap anjing baru impor maka pemilik harus membayar pajak kepada negara.

 

Selesai masalah karantina, kami menuju ke loket check-in. Anjing harus masuk ke kargo dan dikenakan biaya "kelebihan Kargo" sebesar US$11/Kg. Alamak....!!!!! jadi untuk anjing sebesar Dough beserta kennel box-nya seberat 50 Kg, harus membayar US$ 550 !!! persatu kali jalan bukan pulang pergi. Bandingkan dengan tiket untuk orang kelas ekonomi yang hanya US$ 300 untuk pulang dan pergi. Duh mahalnya... padahal didalam kargo tidak diberi makanan atau minuman seperti dikabin penumpang :-P .

Perjalanan ke Thailand ternyata cukup lama karena harus transit di Kuala Lumpur (maklum belum pernah :-P ). Berangkat sekitar jam 11.30 pagi dan tiba di Thailand sekitar pukul 5 sore, tidak ada perbedaan waktu antara Jakarta dan Thailand kata pilot pesawatnya.

Selesai mengambil koper, saya menuju ke bagian tempat pengambilan anjing dibagian "over size baggage". Maklum, ukuran kennel box si Dough terlalu besar untuk ditaruh di rel berjalan yang biasa digunakan untuk koper penumpang. Setelah Dough diletakan di trolley, saya menuju ke balai karantina Thailand untuk melapor. Prosesnya tidak rumit, yang rumit hanya bahasanya saja karena bahasa Inggris petugas balai karantina Thailand sama jeleknya dengan bahasa Inggris saya :-). Bayar biaya administrasi sebesar 100 Baht untuk surat ijin masuk. Ketika melewati pemeriksaan bea cukai, ternyata ada peraturan baru yaitu anjing yang masuk dan tinggal selama lebih dari 3 hari (kalau tidak salah) di Thailand harus membayar pajak sebesar 1000 Baht. Setelah membayar, saya mendapat tanda pelunasan pembayaran pajak yaitu selembar kertas berwarna kuning. Kertas kuning ini bisa digunakan kembali jika anjing ini ingin masuk ke Thailand lagi dilain waktu. Jadi untuk 1 ekor anjing yang sama, tidak perlu membayar pajak lagi jika dilain waktu ingin masuk ke Thailand. Oh iya, 1 Baht waktu saya beli seharga Rp.320.

Ternyata tidak sulit membawa anjing dari Indonesia ke luar negeri hanya saja harus diperhatikan adalah:

  • Maskapai penerbangannya apakah transit di negara bebas rabies atau tidak.
  • Maskapai tersebut bisa membawa binatang hidup "Animal Live" atau tidak karena ada maskapai yang tidak bisa membawa binatang hidup seperti Air Asia. Untuk Thai Airlines malah bisa membawa serta anjing berukuran kecil seperti Chihuahua atau Pomeranian kedalam kabin penumpang.
  • Mengurus ijin perjalanan untuk anjing di balai karantina jauh-jauh hari.
  • Biaya kelebihan bagasi yang rata-rata adalah sebesar US$ 11 perkilogram.

 

Sayangnya, acara tour yang diadakan oleh AYO WISATA ( http://www.anjingkita.com/wmview.php?ArtID=9149 ) tidak mendapat respon sehingga acara tour dibatalkan. Mungkin lain kali jika keadaan ekonomi sudah membaik dan dengan pengatura acara tour yang lebih baik akan mendapat respon yang baik. 

Oh iya, liputan ini terselenggara berkat dukungan dari Smart Choice, PT.Indo Pet dan The Big Show Kennel.

(Bersambung...)

 

 

 

Foto-Foto Liputan Klik Disini

Liputan Lainnya Tentang Pameran Ini Klik Disini

Bookmark Kirim ke teman Versi cetak Komentar
Penilaian Saya:  
Komentar Saya:

 Suara Kita Terkini

ADOPSI ANAK ANJINGADOPSI ANAK ANJING
Tirza Jermias - 25 September 2025 - 18:51

Dicari Kennel Boy
Fau - 24 September 2025 - 14:04

FREE ADOPSI ANAK ANJINGFREE ADOPSI ANAK ANJING
Fransisca - 19 September 2025 - 06:32

Adopsi AnjingAdopsi Anjing
Handriko - 10 September 2025 - 17:23

Anak Anjing Mencari AdopterAnak Anjing Mencari Adopter
Vania - 08 September 2025 - 17:11

Open Adopt Anjing MixOpen Adopt Anjing Mix
Devi - 28 Agustus 2025 - 10:54

Cari Adopter Mix Daschund/tekelCari Adopter Mix Daschund/tekel
Fani - 20 Agustus 2025 - 13:50

Free Adopsi Puppy Mix BeagleFree Adopsi Puppy Mix Beagle
Adi - 20 Agustus 2025 - 08:43

Dicari AdopterDicari Adopter
Heryanto - 06 Agustus 2025 - 10:49

Open AdoptOpen Adopt
Anton - 27 Juli 2025 - 18:21

Lowongan Kennel Boy AnjingLowongan Kennel Boy Anjing
Nur Azizah - 27 Juli 2025 - 17:02

For Doglover Only Free Open AdoptFor Doglover Only Free Open Adopt
Jim - 17 Juli 2025 - 21:27