Diawali dengan rapat Pleno KRI pada hari Sabtu pagi dimulai jam 10.00 dihadiri seluruh wakil KRI Wilayah dan diteruskan acara ramah tamah & makan malam dengan juri pada malam harinya. Pameran dimulai tepat pukul 9 pagi diawali kata Sambutan dari Ketua Perkin Pusat Bpk. Suntono ( dibacakan oleh Bapak Leowardi ) dan kata sambutan Ketua Panitia Pameran KRI Jaya Bpk. Arno Himawan . Ketua Umum PERKIN Pusat Bpk Suntono baru hadir menjelang jam 12 siang.

Suasana Pameran cukup meriah di penuhi spanduk mulai pintu masuk lokasi dan di sekeliling ring & tenda dari sponsor Meradog, Teh Sosro, HSBC, Best Choice dan lain sebagainya. Untuk kali ini KRI Jaya menyediakan 2 buah tenda besar untuk Peserta berukuran 6x20meter , 1 tenda konsumsi berukuran 6x20 meter, 300 buah kursi serta 1 tenda sponsor Teh Sosro.

Panitia menyediakan tenda & kursi yang berlebihan dengan tujuan memberi kenyamanan pada para peserta pameran, dilengkapi penyedian kios makanan & minuman ( dari Teh Sosro ).

Jumlah peserta yang ikut melebihi target dari panitia, terdaftar sampai sebelum Pameran di mulai sebanyak 81 peserta & setiap peserta diberikan 1 Payung Eksklusif dari Panitia Pameran KRI Jaya.

Pameran KRI Jaya kali ini terbilang sangat sukses & berjalan baik, dikarenakan kerja Panitia berjalan maksimal dan sponsor yang masuk cukup banyak. Hanya panitia di buat gelisah dikarenakan seminggu sebelum pameran sampai hari Sabtu malam tanggal 8 Desember 2007 hujan deras terus turun sepanjang hari. Area pameran yang lapangan & rumputnya baru jadi terendam air (Persiapan lapangan Power 9 & ring pameran relatif pendek hanya 1 bulan). Syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa pada hari pamerannya cuaca cuaca sangat cerah, matahari bersinar terik membuat lapangan yang dari malam sebelumnya hingga pagi hari basah & lembek menjadi kering, walau siang hari langit gelap mendung diperkirakan akan turun hujan, dalam 30 menit langit kembali cerah & pameran terus berjalan lancar sampai pukul 3.30 sore selesai tanpa halangan apapun.

Jalannya Pameran kali ini diluar kebiasaan yang selalu terjadi, pameran sangat tertib. Juri Hans J. Radtke memimpin pameran dengan keras & tertib, tidak ada lagi satupun double handler yang masuk ring lapangan, tidak ada bunyi-bunyian yang hiruk pikuk dari doubler handler untuk memancing anjingnya, tidak ada double handler yang berlari mengelilingi lapangan,semua berjalan tenang & sopan.

Dalam menilai anjing, Hans J. Radtke sangat teliti beliau tidak segan berteriak marah memperingati doubler handler yang berlebihan dengan teriakan & bunyi-bunyiaan.Beliau mengancam jika sekali lagi dilakukan anjing peserta tersebut akan dikeluarkan. Banyak anjing yang di diskualifikasi karena tidak mau berlari dengan baik atau sedikit pincang ( Rottweiler sebagai anjing pekerja, harus dapat berlari dengan baik, benar & kuat), juga beberapa anjing terkena diskualifikasi karena masalah gigi ada yang keluar/tidak menggunting, ekor patah & agressif/menyerang juri ), bahkan saat penilaian dikelas dewasa jantan hanya tinggal 1 peserta yang dapat dinilai penuh karena 4-5 lainnya di diskualifikasi disebabkan beberapa hal yang dianggap kesalahan oleh juri. Pada kelas anakan juga juga ada yang terkena diskualifikasi karena kesalahan gigi.

Dari awal penilaian anakan A s/d penilaian kelas Champion dan pemilihan BOB, RBOB, BOS Umum & lokal berjalan dengan baik & dapat dikatakan tidak terjadi hambatan yang besar, hanya memang pada saat pemilihan RBOB Lokal ada sedikit kekeliruan & hal itu sudah dapat diatasi oleh panitia . Panitia memohon maaf sebesar-besarnyanya atas hal tersebut.

Selama menjuri, Hans J.Radtke sama sekali tidak istirahat untuk makan siang. Malahan panitia yang tidak kuat mengikuti beliau & meminta 2x istirahat untuk makan siang & melepaskan lelah sebentar.

Rottweiler Terbaik 2007

Peraih Rottweiler Jantan Indonesia Terbaik di peringkat pertama diduduki bersama 2 ekor Rottweiler yakni Pit Vom Bonzistar milik Eko Prijono Semarang & Musa vom Bonzistar milik Edi Limbono Bali. Peraih Rottweiler Betina Indonesia Terbaik diraih oleh Fuksa Jr Von Himalaya milik Husen Lumanta bandung

Pesan Dari Panitia

Panitia menyadari kekurangan dalam penyelenggaraan pameran di tempat yang untuk pertama kalinya di gunakan pasti ada kekurangannya disana-sini yang tidak mungkin dapat memuaskan keinginan masing-masing seluruh peserta walau kami sudah bekerja cukup keras , untuk itu panitia Pameran KRI Jaya memohon maaf bila ada salah kata, kekurang nyamanan dalam penyelenggaraan pameran kali ini. Semoga pada kesempatan mendatang kami dapat menyelenggarakan pameran dengan lebih baik.

Terima kasih kepada Bapak & Ibu Iwan Margana yang telah meyediakan tempat Lapangan Power 9 sebagai tempat pameran Rottweiler dipenghujung tahun 2007 yang diselenggarakan KRI Jaya.

Download Hasil Lengkap Pemenang Pameran Klik Disini