Batam Dog Show: Geliat Kepengurusan Baru     (0 komentar)

22 Juli 2008 - 23:18

Akhirnya setelah lama ditunggu-tunggu, dunia peranjingan di Batam mulai menggeliat kembali. Para penggemar anjing di Batam sadar bahwa mereka sudah “tertidur” cukup lama. Kalau tidak salah, pameran terakhir kali diselenggarakan pada tahun 2004 dengan juri Hendi Sumarhendi. Pameran tersebut hanya pameran ekshibisi saja alias pameran tanpa CC (Certificate Of Challenge). Kepengurusan Perkin Konsulat Batam pun dibentuk baru karena kepengurusan yang lama sudah tidak beraktifitas lagi. Untuk merayakan kebangkitan kembali Perkin Konsulat Batam maka mereka menggelar pameran Perkin All Breed yang sekaligus dijadikan momen untuk meresmikan kepengurusan baru ini.

Walaupun kepengurusan ini belum memiliki dana kas, mereka mengundang 2 juri dari luar negeri (Singapura dan Malaysia) untuk pameran ini. Kami sendiri juga pernah menyarankan agar menggunakan juri lokal agar bisa menekan dana tetapi mereka tetap menggunakan juri dari kedua negara ini karena biaya transportasi yang jauh lebih murah daripada  jika menggunakan juri lokal yang berasal dari Pulau Jawa. Kedua juri ini datang ke Batam cukup menggunakan kapal feri saja.

Yang menarik disini kalau biasanya juri dijemput di bandara, juri Mrs.May G.B. Lim dari Singapura meminta untuk dijemput dibawah apartemennya karena khawatir jika pergi sendiri ke Batam akan tersesat karena beliau tidak bisa membedakan feri mana yang akan berlabuh ke Batam. Ketika pulang pun, beliau juga minta diantar sampai pelabuhan Singapura baru melanjutkan dengan taksi seorang diri. 

 

Lokasi & Sarana Pameran

Awalnya panitia ingin menggunakan lapangan parkir di suatu shopping center agar pengunjung shopping center tersebut juga dapat menyaksikan acara ini dan juga penggemar anjing di Batam lebih mudah untuk mencapai lokasi acara mengingat shopping center terletak di kota. Diharapkan jika dapat dilihat oleh orang yang belum memelihara anjing maka akan tercipta penggemar anjing yang baru sehingga penggemar anjing di kota Batam akan lebih semarak. Tetapi karena terdahului oleh acara lain  maka panitia memilih untuk menggunakan lapangan sekolah Yos Sudarso yang letaknya cukup jauh dari kota.

Karena jumlah peserta tidak terlalu banyak, sekitar 90 ekor maka hanya dibuatkan 2 buah ring saja. Ring pertama untuk anjing trah AGJ, Rottweiler, Boxer dan Dobermann. Ring kedua untuk trah lainnya . Panitia juga menyiapkan 2 buah tenda yang cukup luas untuk menampung para peserta dan pengunjung.

 

Pengukuhan Kepengurusan Perkin Konsulat Batam

Sebelum acara pameran dimulai, panitia mendahulukan pengukuhan kepengurusan Perkin Konsulat Batam agar para penggemar anjing ras di Batam dapat lebih mengenal para pengurusnya. Bpk.Soentono selaku ketua umum Perkin Pusat memberikan sedikit wejangan sebelum mengukuhkan kepengurusan ini. Setiap pengurus diperkenalkan satu persatu dihadapan para peserta dan pengunjung dan diakhiri dengan foto bersama.

 

Pameran

Selesai acara pengukuhan, Bpk.Soentono memukul gong sebanyak 3 kali tanda pameran dimulai. Rata-rata peserta dari Batam dan sekitarnya masih terlihat bingung mempresentasikan anjingnya dihadapan juri. Melihat ini, Bpk.Soentono langsung mengambil pengeras suara untuk ikut memandu mereka yang masih pemula didunia dog show. Begitu ada peserta dari Pulau Jawa, Bpk.Soentono menjelaskan apa saja yang harus dilakukan oleh para handler sambil meminta para peserta dari Batam dan sekitarnya untuk mencontoh handler dari Pulau Jawa yang rata-rata sudah mahir mempresentasikan anjingnya. Di ring lainnya, Bpk.Lie Bie Hian selaku biro pameran Perkin Pusat juga ikut membantu para peserta yang seluruhnya dari kota Batam. Beliau mencontohkan bagaimana men-stand-kan anjing AGJ dihadapan juri.  Hal ini mencerminkan keseriusan dari Perkin Pusat untuk membina konsulat dan anggotanya.

Peserta dari Pulau Jawa hanya sekitar 4 orang saja, mungkin karena lokasi terlalu jauh dan juga hanya 1 pameran saja sehingga banyak penggemar anjing dari Pulau Jawa yang enggan mengikuti pameran ini.

 

Rekor Tercepat

Kalau rekor pameran yang terlama selesai dipegang oleh pameran IPC bulan Mei yang lalu maka rekor pameran selesai tercepat dipegang oleh Batam Dog Show ini. Acara yang dimulai pukul 10.00 pagi selesai pada pukul 14.15. Memang harus dimaklumi karena jumlah peserta yang cukup sedikit dan jumlah peserta dikelas tidak banyak sehingga memudahkan juri untuk menentukan pemenangnya.

 

Kualitas

Patut diakui bahwa kualitas anjing di kota Batam ini masih kurang baik untuk ukuran pameran. Kebanyakan anjing di Batam masih sekedar hanya untuk peliharaan rumah saja. Dengan sangat jarangnya pameran anjing trah, mereka tidak terpacu untuk memiliki anjing dengan anatomi berkualitas tinggi. Pengetahuan tentang cara berpameran juga masih sangat minim seperti posisi anjing berjalan dan apa yang harus dilakukan pada saat anjing sedang diperiksa anatominya oleh juri. Anjing-anjing yang mengikuti pameran pun terlihat kurang sosialisasi.  Diharapkan di kepengurusan yang baru ini akan lebih aktif untuk membuat acara-acara kumpul bersama sekaligus memberikan pengetahuan tentang kualitas anatomi anjing, kesehatan dan yang terpenting adalah sosialisasi untuk anjing-anjing mereka. Bisa saja suatu saat nanti digelar pameran bertaraf internasional seperti pameran FCI atau AKU mengingat letak geografis Batam yang dekat dengan Singapura dan Malaysia.

Untuk kualitas pameran, walaupun para pengurus dan panitia masih terbilang baru tapi pelaksanaan pameran terbilang cukup rapi dan baik. Dari masalah perlengkapan sampai urutan acara semuanya lancar. Hal ini juga dikarenakan salah satu dari  pengurus yang bernama Bpk.Jadi Rajagukguk memiliki usaha event organizer yaitu PT.Batam Promo Indonesia  yang sudah berpengalaman menyelenggarakan acara-acara seperti ini.

 

Sambutan Yang Hangat

Kami mengucapkan terima kasih kepada para panitia pameran, pengurus Perkin Konsulat Batam dan penggemar anjing di Batam yang telah menyambut kami dengan hangat sehingga perjalanan liputan ini berubah menjadi perjalanan liburan yang menyenangkan untuk kami. Sampai bertemu dipameran berikutnya!.

 

   

 Best In Show Umum : CH.Takeshi La Gailard, Pekingese milik Herni N. (Bandung)

Reserve Best In Show Umum & Best In Show Lokal : CH.La’Verne I’m In Love, Shih Tzu milik Agus Riyanto (Solo)

 

 

Reserve Best In Show Lokal : Kyra Be My Lover, Golden Retriever milik Teddy Utomo (Jakarta) 

 

Foto-Foto Liputan Klik Disini

Bookmark Kirim ke teman Versi cetak Komentar
Penilaian Saya:  
Komentar Saya:

Artikel Sebelumnya:

Dogs In Action

Artikel Selanjutnya:

Universal Sieger Show 2008

 Suara Kita Terkini

ADOPSI ANAK ANJINGADOPSI ANAK ANJING
Tirza Jermias - 25 September 2025 - 18:51

Dicari Kennel Boy
Fau - 24 September 2025 - 14:04

FREE ADOPSI ANAK ANJINGFREE ADOPSI ANAK ANJING
Fransisca - 19 September 2025 - 06:32

Adopsi AnjingAdopsi Anjing
Handriko - 10 September 2025 - 17:23

Anak Anjing Mencari AdopterAnak Anjing Mencari Adopter
Vania - 08 September 2025 - 17:11

Open Adopt Anjing MixOpen Adopt Anjing Mix
Devi - 28 Agustus 2025 - 10:54

Cari Adopter Mix Daschund/tekelCari Adopter Mix Daschund/tekel
Fani - 20 Agustus 2025 - 13:50

Free Adopsi Puppy Mix BeagleFree Adopsi Puppy Mix Beagle
Adi - 20 Agustus 2025 - 08:43

Dicari AdopterDicari Adopter
Heryanto - 06 Agustus 2025 - 10:49

Open AdoptOpen Adopt
Anton - 27 Juli 2025 - 18:21

Lowongan Kennel Boy AnjingLowongan Kennel Boy Anjing
Nur Azizah - 27 Juli 2025 - 17:02

For Doglover Only Free Open AdoptFor Doglover Only Free Open Adopt
Jim - 17 Juli 2025 - 21:27